Izinkan Ku Menggenggam Tangannya

Gedung megah tertata rapih seolah bertanya-tanya tentang kami. Berduyun-duyun ramai bercerita tentang puluhan soal yang terlahap santun oleh otak bersahutan dengan pengetahuan. Aku teringat saat dihari ujian kompetesi untuk menjadi bagian dari siswi Madrasah Aliyah Negeri tersohor di Kediri raya. Man Kota Kediri 3, di tempat itulah ku mulai mengenalnya. Mengenal seorang gadis perparas putih yang akhirnya menjadi bagian dari hati yang menginzinkannya untuk merasakan cinta kehadirannya. “Mba dari mana?” ku awali perkenalanku dengan sosok lugu berjalan pelan tepat didepanku. “Saya dari Nganjuk mb, sampeyan?” dengan logat jawa khas ia pun tanya asal ku. “Subhanallah.. saya Nganjuk juga lho!” tangkasku cepat tanda bahagia bertemu saudara satu kabupaten. Percakapan panjang akhirnya kami pun mengenal dengan akrab. Persaudaraan terasa dekat saat bapak kami saling mengenal dan berbincang dengan semburat senyum terindera oleh mata. 

===========
Ku Tuliskan untukmu saudariku. Saat harapan ku ingin menggenggam tanganmu sebelum terbang ke negeri Kanguru. Allah mempunyai rencana lebih indah. Rencana terbaik dariNya kelak akan diberikan untukku. Walau saat Jumat lalu belum jua bisa menggenggam tanganmu. Harapanku esok ku bisa menggenggam tanganmu ^_^

Jogjakarta, 30 April 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar